Kamis, September 28, 2023

Varian Omicron Terdeteksi, Presiden: Tetap Waspada dan Perketat Protokol Kesehatan

Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat untuk bersama-sama berupaya mencegah terjadinya penularan Covid-19 varian Omicron di Tanah Air.

JAKARTA, TrijayaNews.id – Presiden Joko Widodo mengajak masyarakat untuk bersama-sama berupaya mencegah terjadinya penularan Covid-19 varian Omicron di Tanah Air. Seluruh elemen masyarakat diminta untuk menjaga situasi Indonesia tetap baik dan mempertahankan tingkat penularan di bawah angka satu.

“Kita pertahankan jumlah kasus aktif agar tetap rendah. Tingkat penularan kita awasi agar bertahan di bawah satu. Jangan sampai itu melonjak lagi,” ucap Presiden dalam keterangannya yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, pada Kamis, 16 Desember 2021.

Sebelumnya, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, mengumumkan bahwa telah terdeteksi satu kasus konfirmasi Covid-19 varian Omicron di wilayah Indonesia. Kasus pertama tersebut terdeteksi di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.

Dalam keterangannya, Presiden meminta masyarakat untuk tidak panik karena sejauh ini kasus varian Omicron belum menunjukkan karakter yang dapat membahayakan nyawa pasien, terutama bagi pasien yang telah mendapatkan suntikan vaksin. Untuk itu, Kepala Negara meminta agar masyarakat segera melakukan vaksinasi Covid-19 di sejumlah fasilitas kesehatan.

Baca Juga :   KPI dan BMKG Minta Lembaga Penyiaran Responsif Terhadap Peringatan Dini Bencana

“Saya meminta semua warga yang belum mendapatkan dua kali vaksin, apalagi yang sama sekali belum divaksin, segeralah mendatangi fasilitas-fasilitas kesehatan untuk mendapatkan vaksin,” tambahnya.

Presiden juga mengingatkan agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Di saat yang sama, Presiden meminta pemerintah daerah lebih menggencarkan penelusuran dan pengetesan kontak erat guna mendeteksi terjadinya kasus konfirmasi secara lebih dini.

Selain itu, Kepala Negara juga meminta agar masyarakat dan pejabat negara membatasi mobilitas dengan tidak melakukan perjalanan utamanya ke luar negeri untuk sementara waktu.

“Terakhir, saya minta seluruh warga maupun pejabat negara untuk menahan diri tidak bepergian ke luar negeri. Paling tidak sampai situasi mereda,” tandasnya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini

Kolaborasi IMT-GT Expo Gebyar Melayu Pesisir, Dongkrak Ekonomi Kawasan Dapat Dukungan MenkopUKM

TrijayaNews.id, Kepulauan Riau - Kementerian Koperasi dan UKM (KemenkopUKM) mengapresiasi Kepulauan Riau dan Bank Indonesia (BI) Perwakilan Kepulauan Riau yang telah menyelenggarakan ‘Indonesia-Malaysia-Thailand-Growth Triangle...

BPTI Gelar FIKSI 2023, Smesco Indonesia Inisiatif jadi Kurasi Karya Inovatif Generasi Muda

TrijayaNews.id, Jakarta - Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) pada 2023 tengah digelar di Gedung Smesco Jakarta. Pameran terbesar karya anak bangsa, khususnya...

Perluas Agen46, BNI Gandeng Kinarya Selaras Solusi

TrijayaNews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjalin kerja sama dengan PT Kinarya Selaras Solusi (Solusi), guna meningkatkan akses layanan...

Untuk Lindungi Ekonomi Domestik, Pemerintah Bahas Pengaturan Perdagangan Elektronik

TrijayaNews.id, Jakarta - Pemerintah membahas aturan atau regulasi terkait perdagangan elektronik sebagai upaya melindungi pelaku UMKM dan ekonomi domestik. Menteri Koperasi dan UKM (MenkopUKM) Teten...

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved