JAKARTA,TrijayaNews.id – Organisasi sayap Partai Gerindra yaitu Tunas Indonesia Raya (Tidar) menyelenggarakan Kongres ke-3. Salah satu agenda kongres adalah memilih ketua umum yang baru periode 2021-2026.
Ketua Umum Pengurus Pusat Tunas Indonesia Raya (Tidar), Aryo Djojohadikusumo mengatakan, pihaknya memberikan kesempatan kepada tunas-tunas yang baru untuk bisa berkontribusi menjadi pengurus di Tidar ini.
“Memberikan kesempatan terhadap kader-kader kita, kader-kader junior kita yang nanti kita akan tujukan organisasi berjalan terus, dan kita yang sudah senior-senior waktunya memberikan kepada pengurus-pengurusa baru untuk pengurus milenial,” ujar Aryo di Kongres Tidar ke-3, Hotel Sahid, Jakarta, Jumat (17/12/2021).
Menurutnya, calon Ketua Umum Tidar memiliki kriteria yakni melakukan jenjang pelatihan minimal 2 tahun, berumur tidak lebih dari 35 tahun. Selain itu, calon ketua umum tidak boleh dari eksternal.
“Saya sudah 38 tahun. Kemudian jenjang pelatihan yang panjang minimal 2 tahun, ada empat jenjang pelatihan dari upaya kita bahwa calon ketua umum Tidar yang berikutnya adalah kader Tidar,” ungkapnya.
Adapun calon Ketua Umum Tidar hingga saat ini yang berkembang hanya ada satu calon tunggal saja, yakni Rahayu Saraswati Dhirakanya Djojohadikusumo.
Aryo berharap dengan terpilihnya Rahayu ini ke depan bisa membawa kemenangan Partai Gerindra di Pemilu 2024. Termasuk mengantarkan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto bisa menjadi Presiden RI di 2024.
“Yang saya harapkan bisa membawa Tidar kemenangan bagi Gerindra di 2024 dan juga Prabowo menjadi Presiden,” ungkapnya.
Sementara itu, calon tuggal Ketua Umum Tidar, Rahayu Saraswati mengatakan pihaknya akan mempersiapkan bibit-bibit muda untuk menjadi calon pemimpin. Termasuk membantu kemenangan Partai Gerindra di 2024.
“Yang saya harapkan dengan membawa kemenangan Gerindra di 2024 kader-kader muda karena kita adalah mayoritas penduduk Indonesia secara jumlah, milineal dan gen Z lebih dari 53 persen, ya sudah saatnya kita sebagai pemuda-pemudinya Gerindra yang ada di Tidar membawa kontribusi yang jauh lebih besar lagi, jadi harus ada inklusivitas dan persiapan kemandirian untuk bisa mengajukan calon-calon yang terbaik di Pileg dan Pilpres nanti,” ungkapnya.
Rahayu berujar, sebagai organiasai sayap pihaknya akan searah dengan DPP Partai Gerndra. Salah satunya adalah membawa Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Pasalnya saat ini mayoritas kader menginginkan Prabowo maju kembali menjadi Capres.
“Kita melihat sejauh ini DPD DPD yang memiliki suara untuk mengajukan capres ke DPP mayoritas sejauh ini masih mengajukan Prabowo Subianto sebagai Capres 2024. Jadi kita mendengarkan suara itu dan nanti pasti ada prosesnya dan prosesnya masih berjalan dan kita akan terus memantau sebagai sayap dan siap untuk menjalankan dari partai kami,” ujarnya.