Trijayanews.id, Jakarta – Uji coba program sekolah swasta gratis di sejumlah wilayah Ibu Kota, akan dilaksanakan pada tahun ajaran baru mendatang. Adapun tujuan dari program ini menyasar masyarakat kurang mampu yang kesulitan mengakses pendidikan di sekolah negeri.
Demikian disampaikan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung kepada media, di Balai Kota Jakarta Jumat (2/5/2025).
Pramono menambahkan, pihaknya belum merinci waktu pelaksanaan, namun ia memastikan bahwa Pemprov DKI Jakarta, tidak lama lagi akan memberikan pengumuman resmi, begitu semua persiapan rampung.
“Kami akan lakukan kajian mendalam dan segera memulai percontohan sekolah gratis di daerah-daerah yang membutuhkan, terutama bagi warga tidak mampu,” ujarnya.
Yang jelas imbuh Pramono, Program sekolah gratis ini adalah bagian dari 40 program unggulan dalam 100 hari kerja Gubernur bersama Wakilnya Rano Karno. Dimana salah satu langkah awalnya, yakni uji coba sejumlah 40 sekolah swasta dan tersebar di wilayah yang memiliki keterbatasan akses pendidikan.
Senada Pemprov, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, Ima Mahdiah, menegaskan program tersaebut memang diprioritaskan di daerah-daerah yang jumlah sekolah negerinya terbatas dan dominasi masyarakat ekonomi menengah ke bawah.
“Gubernur sepakat, tahun ini kita trial dulu 40 sekolah gratis di wilayah-wilayah yang banyak masyarakat tidak mampu dan belum punya sekolah negeri,” ujarnya seperti dikutip Liputan6.com.
Menurutnya, langkah ini diambil guna mendukung pemenuhan hak anak atas pendidikan 12 tahun, seperti bunyi amanat undang-undang.
KJP Dialihkan
Di sisi lain Pemprov DKI juga tengah mengkaji kemungkinan pengalihan sebagian anggaran KJP (Kartu Jakarta Pintar) untuk mendukung kelancaran program ini.
Ima menambahkan bahwa pihaknya ingin sekolah gratis diterapkan secara bertahap karena mempertimbangkan kondisi keuangan. “Ya karena kondisi tersebut kita perlu mendistribusikan anggaran dengan cermat,” tandasnya.
Masih lanjut dia, bahwa rencana uji coba sekolah gratis ini menjadi semakin relevan, mengingat Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) tahun ajaran 2025 akan diberlangsungkan mulai 20 Mei hingga 5 Juni 2025.*