Rabu, November 27, 2024

Universitas Pancasila Secara Resmi Buka Program Studi Teknik Perkeretaapian

Hal ini dilakukan untuk menunjukkan kepada masyarakat bahwa Fakultas Teknik Universitas Pancasila serius dalam menerjunkan program studi ini untuk membangun kebutuhan akan sumber daya manusia yang mumpuni dibidang perkeretaapian.

Dekan Fakultas Teknik Universitas Pancasila Dr.Ir.Budhi Muliawan Suyitno, IPM mengatakan, prodi Teknik Perkeretaapian FTUP adalah program studi yang saat ini adalah satu-satunya Prodi sarjana Teknik Perkeretaapian dikelola oleh Perguruan Tinggi Swasta yang ada di Indonesia.

“Program studi tersebut memiliki penilaian Akreditasi BAIK,” tegas Dekan FTUP, Budhi Muliawan Suyitno di Kampus Universitas Pancasila, Selasa (18/7/2023).

Sementara itu, Direktur Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kementerian Perhubungan, Mohamad Rizal Wasal mengaku sangat membutuhkan tenaga berkualitas untuk mengisi Sumber Daya Manusia di perkeretaapian.

“Kami sangat terbantu. Selama ini tenaga ahli di sektor perkeretaapian sangat terbatas. Kebutuhan tenaga sangat banyak,” katanya.

Baca Juga :  Dosen LSPR Institut Adakan Program SUKACANTING (Satukan Langkah Cegah Sunting) di Desa Sukamulya, Jawa Barat

Menurut Dekan FTUP, untuk biaya pendidikan yang mungkin menjadi pertimbangan utama untuk bergabung dengan program studi Fakultas Teknik Universitas Pancasila memberikan kemudahan pembiayaan antara lain :
– Skema pembayaran lunas paket
– Skema pembayaran angsuran
– Beasiswa pendidikan

Untuk mengetahui informasi lebih lanjut tentang Fakultas Teknik Universitas Pancasila, maka kita bisa mengakses link;  http://teknik.univpancasila.ac.id

Sebelumnya, dalam rangka mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang handal, Fakultas Teknik Universitas Pancasila (FTUP) membuka program studi baru, yaitu Teknik Perkeretaapian.

Dekan FTUP, Budhi Muliawan Suyitno mengatakan, Indonesia kini memiliki sarana transportasi kereta sangat lengkap mulai kereta tradisional, KRL, LRT, MRT hingga kereta cepat. Dimana hal itu merupakan peluang bagi Universitas Pancasila untuk menyediakan SDM yang handal.

“SDM perkeretaapian masih menjadi kendala. Khususnya tenaga ahli. Karena dalam beberapa tahun kedepan sangat dibutuhkan,” katanya.

Ia menjelaskan, karena prodi ini masih baru, maka pihaknya akan bekerjasama dengan stakeholder kereta api di Indonesia untuk menjadi dosen pengajar.

“Kerjasama akan dilakukan untuk memenuhi kebutuhan tenaga pengajar. Mulai dari Kemenhub, INKA, akademisi, Politeknik, STTD dan semuanya,” tambah Mantan dirjen perkeretaapian Kemenhub tersebut.

Berita Terkini

Perkuat Komitmen sebagai Agent of Development, BNI Gandeng Batumbu Perluas Akses Pembiayaan bagi UMKM

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, terus memperluas jangkauan pembiayaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menjalin...

Koperasi Konsumen Bank Nagari jadi Role Model Holdingisasi Koperasi, Tandas Wamenkop

Trijayanews.id, Padang - Kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB) Bank Nagari, yang dinilai sukses mengembangkan skala bisnis koperasi dalam ekosistem holding. Mendapatkan apresiasi dari...

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, bersama Kementerian Luar Negeri Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik mengadakan sosialisasi, dan...

Sabet Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards Indonesia 2024, BNI Pimpin Masa Depan Dunia Kerja

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan, sebagai Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards...

BNI Optimalkan Layanan Digital untuk Permudah Nasabah Manulife Bayar Premi

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat inovasi layanan digitalnya dengan menggandeng Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia)....

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved