Jakarta, TrijayaNews.id – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno meninjau pelaksanaan vaksinasi bagi lansia dan para pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Garden Ballroom Hotel Sultan, DKI Jakarta, Selasa (25/5/2021).
Pelaksanaan vaksinasi ini diinisiasi oleh Gerakan Keadilan Bangun Solidaritas (GERAK BS) yang diketuai oleh Bambang Soesatyo, Ketua MPR RI. Program vaksinasi ini bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih. Selain itu, Pengurus Pusat Ikatan Motor Indonesia (IMI) DKI Jakarta, Motor Besar Indonesia (MBI), dan Hotel Sultan Jakarta turut mendukung program tersebut.
Menparekraf Sandiaga saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di Garden Ballroom Hotel Sultan, Selasa (25/5/2021), mengapresiasi upaya organisasi Gerak BS yang telah melakukan vaksinasi gratis untuk para pekerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif serta lansia di DKI Jakarta.
“Saya berterima kasih kepada Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yang menggagas ini bersama sahabat saya dari dinas kesehatan dan juga dari Rumah Sakit Islam Cempaka Putih yang telah membantu pemerintah dalam menekan laju penyebaran COVID-19 dan membangkitkan serta memulihkan ekonomi di Tanah Air. Kami sangat mengapresiasi langkah hari ini yang telah berinisiasi melakukan vaksin terhadap pelaku parekraf di DKI. Karena ini destinasi wisata yang juga unggulan,” ujar Menparekraf Sandiaga.
Lebih lanjut, Sandiaga menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi ini dapat membangkitkan rasa aman dan percaya diri pelaku ekonomi kreatif dalam bekerja. Ia berharap program vaksinasi untuk semua pelaku parekraf di seluruh Indonesia juga dapat diselenggarakan.
“Para pelaku pariwisata atau pekerja pariwisata yang sudah divaksin baru di bawah 3 persen. Jadi dari kegiatan ini betul-betul diharapkan dapat membangkitkan semangat dan percaya diri mereka. Harapan kita agar ini menjadi kebijakan yang berkeadilan, berpihak pada siapa yang membutuhkan. Selama ini pariwisata tertekan karena kontraksinya sangat dalam. Kita melihat Bali minus 19 persen. Dan di seluruh Indonesia, ada 34 juta orang yang menggantungkan hidupnya di sektor parekraf ini,” kata Sandiaga.
Dalam kunjungan ini Menparekraf Sandiaga didampingi oleh Staf Ahli Manajemen Krisis Kemenparekraf/Baparekraf, Hengky Manurung. Turut hadir pula Ketua MPR RI sekaligus pendiri Gerakan BS Bambang Soesatyo, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Ketua Umum Gerak BS Aroem Alzier, Sekretaris Jenderal Gerak BS Ratu Dian, Dirut RS Islam Jakarta Cempaka Putih dr. Pradono Handojo, MBA, MHA.
Program vaksinasi lansia dan pekerja parekraf ini didukung oleh 38 tenaga medis dari RS Islam Jakarta Cempaka Putih dan vaksinasi yang disediakan oleh Dinas Kesehatan Jakarta.
Sekretaris Jenderal Gerak BS Ratu Dian, menjelaskan sebanyak 2650 lansia dan pelaku parekraf telah divaksin tahap 1 pada 27-30 April 2021. “Sekarang 25 Mei- 28 Mei 2021 adalah lanjutan vaksin tahap duanya,” ujarnya.
Dian melanjutkan, pada kegiatan vaksinasi ini sebanyak 75 persen adalah pekerja di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif, sisanya lansia dan keluarga dari para pekerja sektor parekraf.
“Ada 75 persen pekerja parekraf dalam kegiatan vaksinasi ini, sisanya lansia dan keluarga dari karyawan-karyawan pekerja parekraf. Kita menargetkan ada 3000 orang yang divaksin, namun yang berhasil 2650, karena apa? Gagalnya mereka untuk bisa divaksin karena komorbid dan tensi tinggi,” ujar Dian.