Kamis, November 28, 2024

Transmisi dari Kedatangan Luar Negeri Dominasi Kenaikan Kasus Omicron di Tanah Air

JAKARTA, TrijayaNews.id – Hingga saat ini, penyebaran kasus Covid-19 varian Omicron telah menyebar ke 150 negara di dunia, sebagian besar di antaranya menginfeksi berbagai negara maju hingga mencapai puncaknya dan lebih tinggi dari gelombang sebelumnya yaitu varian Delta. Di Indonesia, sebagian besar peningkatan kasus Covid-19 disebabkan oleh pelaku perjalanan luar negeri (PPLN).

Demikian disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan dalam keterangannya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin, 10 Januari 2022, usai mengikuti rapat terbatas yang dipimpin oleh Presiden Joko Widodo.

“Peningkatan tersebut juga langsung meningkatkan perawatan rumah sakit terutama di Amerika Serikat dan Australia, di Inggris maupun di Eropa. Tren peningkatan lainnya terjadi di India, Filipina, dan Jepang namun terdapat penurunan kasus yang cukup signifikan di Afrika Selatan,” ujar Menko Marves.

Luhut mengatakan bahwa Presiden Joko Widodo mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan perjalanan ke luar negeri dalam beberapa minggu ke depan untuk mencegah penyebaran virus korona. Luhut menyebut, kasus konfirmasi PPLN mendominasi proporsi kasus harian di Indonesia hingga menyebabkan kenaikan kasus aktif dan perawatan pasien di Jawa-Bali.

“Pada 9 Januari lalu misalnya di Jakarta, dari 393 kasus yang terjadi hampir 300 kasus di antaranya disebabkan oleh para pelaku perjalanan dari luar negeri. Jadi sekali lagi kami mohon teman-teman sekalian untuk menahan diri dulu untuk pergi jalan-jalan perjalanan ke luar negeri kecuali sangat-sangat penting,” ucap Menko Marves.

Baca Juga :  Tinjau Vaksinasi Anak Usia 6-11 Tahun, Presiden Harap Anak Terlindungi Covid-19

Selanjutnya, Menko Marves mengatakan bahwa sebelumnya pemerintah telah memberikan perhatian khusus sejak libur Natal dan tahun baru (Nataru) yang lalu terkait kebijakan PPLN yang dapat membawa penularan varian Omicron.

“Kemarin para pelaku perjalanan ini buktinya telah banyak kembali membawa banyak masalah mengenai Omicron ini. Langkah pengetatan pintu masuk akan terus dipertahankan untuk mencegah masuknya varian Omicron yang akan menyebar luas di masyarakat,” tuturnya.

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menjelaskan, tingkat kasus positif atau positivity rate Covid-19 untuk kedatangan luar negeri di Tanah Air mencapai 13 persen, sedangkan tingkat kasus positif transmisi lokal mencapai 0,2 persen.

“Jadi positivity rate kedatangan dari luar negeri 65 kali lebih tinggi dibandingkan dengan positivity rate transmisi lokal. Ini memperkuat hipotesis kami bahwa sebagian besar dari kasus positif yang terjadi saat ini disebabkan oleh kedatangan luar negeri,” ucap Menkes.

Berita Terkini

Perkuat Komitmen sebagai Agent of Development, BNI Gandeng Batumbu Perluas Akses Pembiayaan bagi UMKM

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, terus memperluas jangkauan pembiayaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menjalin...

Koperasi Konsumen Bank Nagari jadi Role Model Holdingisasi Koperasi, Tandas Wamenkop

Trijayanews.id, Padang - Kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB) Bank Nagari, yang dinilai sukses mengembangkan skala bisnis koperasi dalam ekosistem holding. Mendapatkan apresiasi dari...

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, bersama Kementerian Luar Negeri Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik mengadakan sosialisasi, dan...

Sabet Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards Indonesia 2024, BNI Pimpin Masa Depan Dunia Kerja

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan, sebagai Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards...

BNI Optimalkan Layanan Digital untuk Permudah Nasabah Manulife Bayar Premi

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat inovasi layanan digitalnya dengan menggandeng Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia)....

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved