Kamis, November 28, 2024

Hidung Tersumbat Bisa Menjadi Gejala Baru Covid-19

JAKARTA, TrijayaNews.id – Baru-baru ini Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menambahkan tiga gejala baru virus corona yang menyebabkan pandemi COVID-19. Tiga gejala tersebut, yakni hidung tersumbat atau pilek, mual, dan diare.

Dengan demikian, gejala Covid-19 yang sudah dilaporkan mencakup demam atau kedinginan, batuk, sesak napas atau kesulitan bernapas, kelelahan, sakit otot atau tubuh, sakit kepala, kehilangan rasa atau bau, sakit tenggorokan, hidung tersumbat dan pilek, mual dan diare.

“Daftar ini tidak mencakup semua gejala yang mungkin terjadi. CDC akan terus memperbarui daftar ini karena kami mempelajari lebih lanjut tentang COVID-19,” kata CDC.

CDC melakukan perubahan serupa pada April lalu ketika para pejabat menambahkan enam gejala tambahan ke dalam daftar. Pada saat itu, gejala-gejala baru ini termasuk menggigil, bergetar berulang-ulang, nyeri otot, sakit kepala, sakit tenggorokan, dan hilangnya rasa atau bau.

Dilansir New York Post, ketika pandemi pertama kali dimulai, demam, batuk, dan sesak napas dilaporkan menjadi tanda paling umum dari infeksi COVID-19.

Baca Juga :  Persentase Kesembuhan Pasien Covid-19 Terus Meningkat

Gejala dapat berkisar dari ringan hingga berat, dengan kebanyakan orang mulai mengalaminya dua hingga 14 hari setelah terpapar virus corona baru, atau SARS-CoV-2.

“Orang dewasa yang lebih tua dan orang-orang yang memiliki kondisi medis yang mendasari parah seperti penyakit jantung atau paru-paru atau diabetes tampaknya berisiko lebih tinggi untuk mengembangkan komplikasi yang lebih serius dari penyakit COVID-19,” jelas CDC.

CDC juga mencatat bahwa tanda-tanda peringatan darurat untuk COVID-19 biasanya termasuk kesulitan bernapas, nyeri atau tekanan yang menetap di dada, kebingungan baru, ketidakmampuan untuk bangun atau tetap terjaga, dan bibir atau wajah kebiruan.

“Jika seseorang menunjukkan tanda-tanda ini, segera cari perawatan medis darurat,” saran CDC.

Hingga saat ini, ada lebih dari 9,4 juta kasus virus corona baru di seluruh dunia, menurut data dari Johns Hopkins University.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Berita Terkini

Perkuat Komitmen sebagai Agent of Development, BNI Gandeng Batumbu Perluas Akses Pembiayaan bagi UMKM

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, terus memperluas jangkauan pembiayaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menjalin...

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, bersama Kementerian Luar Negeri Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik mengadakan sosialisasi, dan...

Sabet Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards Indonesia 2024, BNI Pimpin Masa Depan Dunia Kerja

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan, sebagai Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards...

BNI Optimalkan Layanan Digital untuk Permudah Nasabah Manulife Bayar Premi

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat inovasi layanan digitalnya dengan menggandeng Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia)....

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved