Kamis, November 28, 2024

BPKP Hadirkan Laboratorium Mini Untuk Pegawai Swab Antigen

BPKP Hadirkan Laboratorium Mini Untuk Pegawai Swab Antigen

Jakarta, TrijayaNewa.id – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menghadirkan layanan swab antigen beserta dengan laboratorium mini di lingkungan BPKP. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap pegawai dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, sebagai ujung tombak akuntabilitas keuangan negara, para auditor BPKP dituntut prima dalam mengawal program pemerintah, apalagi jika mengharuskan mereka terjun ke lapangan di tengah situasi seperti sekarang. Sehingga menjamin auditor tidak menjadi sumber penularan bagi unit kerja atau masyarakat yang akan di datanginya.

“Auditor dan pegawai BPKP harus melalukan swab antigen sebelum dan sesudah menjalankan tugas negara”, katanya.

Menurutnya, penerapan protokol kesehatan melalui tes usap antigen tidak hanya berlaku bagi para auditor dan pegawai. Akan tetapi, Standard Operating Procedure (SOP) nya berlaku juga terhadap tamu pimpinan misalnya, terkait orang yang hendak bertemu Kepala BPKP dan para Deputi. Meskipun sudah swab, saat pertemuan, yang bersangkutan tetap harus mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

’’Siapa pun yang ingin bertemu, menghadap pimpinan, jika tidak membawa hasil swab yang masih berlaku, kami akan lakukan swab di kantor BPKP,’’ terangnya.
Sedangkan untuk tamu yang lain, disarankan agar diterima di ruang tamu khusus yang disediakan di Lantai 1 Kantor Pusat BPKP. Selain itu, pesan antar makanan juga dibatasi untuk menjaga interaksi pegawai dengan pihak luar yang rentan terhadap penularan Covid-19.

Baca Juga :  Rakornas Pengawasan Intern Penanganan Covid-19 Secara Virtual Digelar 15 Juni Mendatang

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, tes usap antigen ini akan beroperasi selama 4 kali dalam satu minggu yakni, Senin, Rabu, Jumat pada pukul 08.00 hingga 20.00 sedangkan di hari Sabtu pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.

Prosedur tes usap antigen diprioritaskan bagi empat kelompok pegawai, yang pertama adalah pegawai yang dinas dari dan ke luar kota, dengan syarat menunjukan Surat Tugas. Kemudian, pegawai ataupun keluarga pegawai yang teridentifikasi kontak erat dengan pegawai BPKP yang terdeteksi positif Covid-19. Prioritas berikutnya, tamu pimpinan yang tidak membawa surat hasil swab yang masih berlaku, dan yang terakhir, bagi pegawai yang merasakan gejala Covid-19, dibuktikan dengan surat rekomendasi dari poliklinik BPKP.

“Dengan adanya tes usap ini, auditor dan pegawai yang selesai bertugas, telah terjamin kesehatannya, sebelum kembali ke rumah dan berkumpul dengan keluarganya,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, penambahan kasus positif Covid-19 terus bertambah dari hari ke hari, hingga hari ini mencapai rata-rata diatas 3.000, untuk itu perlindungan pegawai terhadap Covid-19 tetap harus menjadi prioritas.

Berita Terkini

Perkuat Komitmen sebagai Agent of Development, BNI Gandeng Batumbu Perluas Akses Pembiayaan bagi UMKM

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, terus memperluas jangkauan pembiayaan bagi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dengan menjalin...

Koperasi Konsumen Bank Nagari jadi Role Model Holdingisasi Koperasi, Tandas Wamenkop

Trijayanews.id, Padang - Kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB) Bank Nagari, yang dinilai sukses mengembangkan skala bisnis koperasi dalam ekosistem holding. Mendapatkan apresiasi dari...

BNI Perluas Layanan untuk Diaspora Indonesia di Belanda melalui Implementasi KMILN

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, bersama Kementerian Luar Negeri Direktorat Jenderal Informasi dan Diplomasi Publik mengadakan sosialisasi, dan...

Sabet Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards Indonesia 2024, BNI Pimpin Masa Depan Dunia Kerja

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, menorehkan prestasi dengan meraih penghargaan, sebagai Best Employer Brand on LinkedIn Talent Awards...

BNI Optimalkan Layanan Digital untuk Permudah Nasabah Manulife Bayar Premi

Trijayanews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI terus memperkuat inovasi layanan digitalnya dengan menggandeng Asuransi Jiwa Manulife Indonesia (Manulife Indonesia)....

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved