Senin, Desember 4, 2023

BPKP Hadirkan Laboratorium Mini Untuk Pegawai Swab Antigen

BPKP Hadirkan Laboratorium Mini Untuk Pegawai Swab Antigen

Jakarta, TrijayaNewa.id – Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) menghadirkan layanan swab antigen beserta dengan laboratorium mini di lingkungan BPKP. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan perlindungan terhadap pegawai dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

Kepala BPKP, Muhammad Yusuf Ateh mengatakan, sebagai ujung tombak akuntabilitas keuangan negara, para auditor BPKP dituntut prima dalam mengawal program pemerintah, apalagi jika mengharuskan mereka terjun ke lapangan di tengah situasi seperti sekarang. Sehingga menjamin auditor tidak menjadi sumber penularan bagi unit kerja atau masyarakat yang akan di datanginya.

“Auditor dan pegawai BPKP harus melalukan swab antigen sebelum dan sesudah menjalankan tugas negara”, katanya.

Menurutnya, penerapan protokol kesehatan melalui tes usap antigen tidak hanya berlaku bagi para auditor dan pegawai. Akan tetapi, Standard Operating Procedure (SOP) nya berlaku juga terhadap tamu pimpinan misalnya, terkait orang yang hendak bertemu Kepala BPKP dan para Deputi. Meskipun sudah swab, saat pertemuan, yang bersangkutan tetap harus mengenakan masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

’’Siapa pun yang ingin bertemu, menghadap pimpinan, jika tidak membawa hasil swab yang masih berlaku, kami akan lakukan swab di kantor BPKP,’’ terangnya.
Sedangkan untuk tamu yang lain, disarankan agar diterima di ruang tamu khusus yang disediakan di Lantai 1 Kantor Pusat BPKP. Selain itu, pesan antar makanan juga dibatasi untuk menjaga interaksi pegawai dengan pihak luar yang rentan terhadap penularan Covid-19.

Baca Juga :   Menko PMK Godok Program Afirmasi Pendidikan Keagamaan, Gandeng Pemangku Ponpes

Lebih lanjut dirinya menjelaskan, tes usap antigen ini akan beroperasi selama 4 kali dalam satu minggu yakni, Senin, Rabu, Jumat pada pukul 08.00 hingga 20.00 sedangkan di hari Sabtu pukul 08.00 sampai dengan 12.00 WIB.

Prosedur tes usap antigen diprioritaskan bagi empat kelompok pegawai, yang pertama adalah pegawai yang dinas dari dan ke luar kota, dengan syarat menunjukan Surat Tugas. Kemudian, pegawai ataupun keluarga pegawai yang teridentifikasi kontak erat dengan pegawai BPKP yang terdeteksi positif Covid-19. Prioritas berikutnya, tamu pimpinan yang tidak membawa surat hasil swab yang masih berlaku, dan yang terakhir, bagi pegawai yang merasakan gejala Covid-19, dibuktikan dengan surat rekomendasi dari poliklinik BPKP.

“Dengan adanya tes usap ini, auditor dan pegawai yang selesai bertugas, telah terjamin kesehatannya, sebelum kembali ke rumah dan berkumpul dengan keluarganya,” pungkasnya.

Sebagaimana diketahui, penambahan kasus positif Covid-19 terus bertambah dari hari ke hari, hingga hari ini mencapai rata-rata diatas 3.000, untuk itu perlindungan pegawai terhadap Covid-19 tetap harus menjadi prioritas.

Berita Terkini

BNI Dapat Penghargaan The Best CEO of The Most Sustainable Bank

TrijayaNews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI kembali membuktikan komitmennya sebagai bank milik negara dalam implementasi prinsip keuangan berkelanjutan. Perseroan mendapatkan...

Transparan Penyingkapan Laporan ESG, BNI Raih Penghargaan Investor Trust-BGK Foundation

TrijayaNews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI sebagai bank milik Negara, konsisten dalam penyingkapan laporan Environmental Social Governance (ESG). Penyingkapan laporan...

BNI Emerald Siap jadi Terbaik di Industri Wealth Management, Tampil dengan Wajah Baru

TrijayaNews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, berkomitmen memberikan nilai tambah serta semangat, untuk terus menjadi mitra pilihan utama nasabah...

BNI Dukung Technopreneurship Trisakti Menuju Green Campus

Trijaya News.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, proaktif mendukung Universitas Trisakti untuk mempromosikan inovasi dan kewirausahaan teknologi, yang berkelanjutan...

BNI Gelar Operasi Katarak di Indonesia Timur Turut Mencegah Kebutaan

TrijayaNews.id, Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI, bekerja sama dengan Yayasan Pundi Amal Peduli Kasih (YPP) SCTV Indosiar, mengadakan bakti...

Berita Terkait

Tentang Kami

Ikuti Kami

Copyright @ 2020 TrijayaNews.id. All right reserved